Toyota Villa, Mobil Pedesaan Masa Depan
Sebuah media online lokal di Yogyakarta baru-baru ini memposting tulisan berjudul “Inikah Mobil Pedesaan Indonesia Masa Depan ?”. Postingan ini menjadi perbincangan dan viral di dunia maya. Di dalam postingan nampak sebuah mobil mungil berwarna putih sedang parkir dipinggir jalan desa. Dilihat dari emblemnya, mobil ini buatan Toyota dengan nama komersil “Villa”.
Menurut media tersebut, prototype Toyota Villa ini baru menjalani serangkaian uji coba di beberapa tempat di Indonesia dan salah satunya adalah Yogyakarta.
Bila dilihat dari penampakan foto, nampak jelas kalau Villa mengusung konsep Small, Simple, Modern dan Stylist dengan meminimalisir siku di ujung-ujung body (rounded). Menariknya lagi, walaupun villa termasuk kategori small car, mobil ini memiliki ”bak barang” multifungsi menggantikan bagasi tertutup seperti pada kebanyakan mobil.
K O N S E P
DIMENSI
KAPASITAS MESIN
SISTEM TRANSMISI
EXTERIOR
INTERIOR
HARGA
Menurut media tersebut, prototype Toyota Villa ini baru menjalani serangkaian uji coba di beberapa tempat di Indonesia dan salah satunya adalah Yogyakarta.
Bila dilihat dari penampakan foto, nampak jelas kalau Villa mengusung konsep Small, Simple, Modern dan Stylist dengan meminimalisir siku di ujung-ujung body (rounded). Menariknya lagi, walaupun villa termasuk kategori small car, mobil ini memiliki ”bak barang” multifungsi menggantikan bagasi tertutup seperti pada kebanyakan mobil.
DIRECT POINTS »
Mobil pedesaan ringkas
Mobil pedesaan multipurposes
Mobil pedesaan adalah LCGC
Mobil pedesaan harga dibawah 65 juta
Mobil pedesaan ringkas
Mobil pedesaan multipurposes
Mobil pedesaan adalah LCGC
Mobil pedesaan harga dibawah 65 juta
Villa sepertinya akan meramaikan pasar mobil LCGC (Low Cost Green Car) di Indonesia yang digagas oleh pemerintah.
Konon Villa akan diproduksi khusus untuk segmentasi masyarakat pedesaan mulai 2021. Oleh sebab itu beberapa spesifikasi akan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat pedesaan.
Konon Villa akan diproduksi khusus untuk segmentasi masyarakat pedesaan mulai 2021. Oleh sebab itu beberapa spesifikasi akan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat pedesaan.
Terkait dengan harga, informasi yang ditulis media tersebut, mobil murah Toyota ini akan dilempar ke pasar dengan kisaran harga Rp. 50 – 65 Juta. Wow, menggoda sekali, kan? Tapi tunggu,….apakah Toyota Villa ini benar ada atau hoax, sih ?
Bagi sampeyan yang terlanjur baca tulisan ini, take it easy, beib...karena Toyota Villa adalah hoax. Ini hanya imajinasi liar saya yang lagi berandai-andai, "Bilakah Toyota berencana membuat mobil khusus untuk pedesaan?"
Dalam benak saya, walaupun tersemat kata pedesaan, jelas tidak mungkin mobil pedesaan yang dimaksud adalah sejenis traktor. Yang saya maksudkan disini adalah mobil niaga maupun keluarga. Dalam kurun waktu 5 hingga 10 tahun mendatang, desa tidaklah seperti desa yang jalannya becek, tanpa listrik dan masih ndesit.
Saya yakin, pada kurun waktu itu desa akan menjadi entitas kependudukan yang modern. Saya menyebutnya sebagai "desa kota". Teknologi akan menjadi bagian hidup sama dengan penduduk kota. Yang mungkin membedakan hanyalah pemandangan gedung-gedung, kerapatan penduduk dan NAM-nya (Need, Authority & Money). Jadi, mobil kota dan pedesaan pada dasarnya tidak beda-beda amat.
K O N S E P
Mobil pedesaan mesti ringkas, maka konsep yang tepat adalah Small, Simple, Modern dan Multi Purposes dengan tidak meninggalkan unsur Stylist-nya. Entah apa nama komersil yang tepat, tetapi keren juga kalau menggunakan istilah "Villa" yang merupakan penggalan dari kata Village (kampung/desa).
DIMENSI
Dimensi mobil tidak lebih dari 3.600 mm x 1.475 mm. Tentu saja alasanya karena jalan di pedesaan kebanyakan lebarnya tidak lebih dari 6 meter. Ground cleareance idealnya tidak kurang dari 170 mm sebagai antisipasi "polisi tidur" sebagaimana kebanyakan jalan-jalan di pedesaan.
KAPASITAS MESIN
Walaupun mengaspal di jalan-jalan pedesaan, tidak mungkin juga diberi minum air sungai, kan? Lagian memang belum ada teknologi massal tentang itu, maka mobil pedesaan cukup dengan kapasitas cc rendah 900 - 1000 cc berteknologi injeksi agar irit. So, sekali isi BBM full tank bisa untuk sebulan he..he..he.... Perkembangan lebih lanjut adalah mesin listrik atau tenaga surya agar Green Car-nya nampak.
SISTEM TRANSMISI
Terkait dengan transmisi, OK juga bila diproduksi dengan dua pilihan yakni manual 5 kecepatan dan matic.
EXTERIOR
Ini dia yang saya sebut multi purposes. Seater cukup dua (driver dan satu penumpang) sedangkan posisi kursi di belakang diubah menjadi bak multiguna seperti mobil pick up dengan lebar menyesuaikan panjang keseluruhan body mobil dikurangi area dashboard dan seater pengemudi. Entar kalau dipakai emak-emak belanja kepasar naruh barang belanjaanya di situ.
INTERIOR
Design interiornya minimalis dengan panel-panel instrumen yang simpel, jelas dan mudah pengoperasionalnya. Radio, CD player, gadget charger dan AC mesti ada biar kalau pas macet ngantri odong-odong atau gerobak sapi yang lagi lewat tidak sumpek alias BeTe.
HARGA
Karena target Kemenperindag RI kandungan komponen lokal mobil LCGC mesti 100% (saat ini 80%), maka harga asiknya mesti dibawah 65 juta. Kalau mau laku keras seperti kacang goreng boleh juga dijual dengan harga 45 juta..he...he..he..who knows..?
Nah, rangkuman dari poin-poin diatas, saya visualisasikan melalui video animasi pendek dan gambar dengan menggunakan software 3D seperti dibawah ini.
MODEL DALAM VIDEO
GAMBAR 3D
Tampak Depan |
Senyum dulu :)
BalasHapusAku tambahi ya, ini mobil listrik, biar kekinian dan go green
He..he...he...mestinya begitu mbak...masalahnya teknologi mobil listrik mahal maka sulit untuk bisa harga murah..(LCGC)
HapusIdenya menarik mbak :)
BalasHapusHe...he...he... terima kasih mbak...
HapusBoleh tuh, Mbak, dieksekusi. ^^
BalasHapusHe..he...he... who knows kelak ya mbak....:)
Hapuswah aku baru tahu nih
BalasHapusItu hanya idea mbak...belum ada yang namanya Toyota Villa
HapusMobil pedesaan yang penting nyaman.
BalasHapusIdenya bagus.
Ya mbak, sing penting juga murah he..he..he...
HapusHahahaha. Aku juga pingin. Harganya jangan segitu, 20 jutaanlah. Biar ramah buat kantongnya petani.
BalasHapusHe..he..he... Setuju tuh harga segitu...
HapusKlo di pedesaan yg jalanannya masih gajruk2 kayaknya lebih oke pake ban yg agk tinggi ya biar kayaka motor trail gtu.
BalasHapusItu munculnya modifikasi nantinya mbak....beli ban sendiri he..he..he...
Hapusaku juga mau ikut lomba itu mbak , tapi belom ada ide :D
BalasHapuspuasa 3 hari dulu mas...Insya Allah dapet ide he..he..he...
Hapuskeren desain mobilnya... mirip sama angkot kuning yang dulu banyak di Surabaya ya mbak :)
BalasHapusOh ya? Berarti repro nih...
Hapusmunggilnya mobil nya, imut tapi modern buat di desa desa
BalasHapusIya yang pasti low cost... :)
HapusDesainnya keren, pake apa mbak gambarnya? Idenya juga menarik :)
BalasHapusKalau untuk gambar 3D bisa pakai skecth up, maya, cinema zbrush dan lain-lain mbak... terima kasih kunjungannya
Hapussuper sangat imajinasi Toyota mobil desa nya sepertinya kudu segera di produksi nih, harganya jangan 65 - 45 juta tapi 23,5 juta saja, untung sedikit nggak apa-apa yang penting kebutuhan dan mobilitas rakyat di desa bisa semakin meningkat, dengan begitu tingkat ekonomi dan kesejahteraan mereka pun akan meningkat.
BalasHapussaya siap jadi investor untuk memproduksi mobil ini deh.
harusnya artikel ini yang jadi pemenang kontesnya nih...mana...mana...panitia lombanya?
he...he..he.. alhamdulillah....ide mobil pedesaan ini juara 2 kemarin mas....malah...hadiahnya belum di transfer dari toyota :)
Hapus