Melihat Salah Satu Penghuni Ghaib Gunung Salak

September 28, 2015

Melihat Salah Satu Penghuni Ghaib Gunung Salak

Gunung salak diyakini sangat angker, lebih angker dibanding dengan alas purwo yang berada di Banyuwangi. Beberapa kejadian yang diluar akal pikiran kerap terjadi di sekitar gunung yang mempunyai puncak dengan ketinggian 2.211 m dari permukaan laut ini.

Masih hangat dalam benak kita bagaimana kecelakaan pesawat Sukhoi terjadi, yang sebenarnya masih meninggalkan banyak kejanggalan dan misteri. Tak terhitung juga para pendaki yang tersesat atau harus mati ketika mencoba mendaki di gunung ini.

Oleh warga sekitar kejadian-kejadian tersebut dikaitan dengan aktifitas mistis yang tak terlepas dari sejarah masa lampau. Salah satunya adalah mitos muksanya Prabu Siliwangi beserta rakyatnya dihutan tersebut untuk menghindari kejaran putranya sendiri yang bernama Kian Santang.

Ketika itu, Prabu Siliwangi terkepung dan bersembunyi di belantara Gunung Salak. Untuk meghindari pertumpahan darah, dengan dibantu para penghuni ghaib Gunung Salak tersebut, Sang Prabu berhasil meloloskan diri dengan mengapung di udara. Tempat menghilangnya Prabu Siliwangi tersebut kemudian dinamakan ‘pengapungan’. Lokasinya tidak jauh dari Kawah Ratu.

Lalu, siapakah penghuni ghaib Gunung Salak tersebut ? Bagaimana Perwujudannya ?

Penghuni Gunung Salak adalah para dedemit, jin dan siluman (entah bedanya apa ??). Masyarakat sekitar menyakini mereka hidup disebuah perkampungan yang disebut dengan "perkampungan setan". Diperkampungan inilah konon terdapat tradisi "Menikah dengan Jin" yakni perkawinan yang dilakukan oleh orang-orang yang kepepet atau terdesak kebutuhan ekonomi. Penghuni di kampung ini hanya bisa dilihat oleh orang-orang yang mempunyai ilmu menembus alam ghaib.

Uniknya, bagi yang awam dan tak mempunyai ilmu menembus dimensi lain pun ternyata bisa melihat salah satu penghuni gunung salak tersebut. Salah satu penghuni yang bisa dilihat adalah siluman anak kecil yang selalu memakai baju kuning dengan ikat kepala berwarna merah. Wajahnya coreng moreng dengan tanah. Gigi depannya ompong, tanggal dua biji.

Tingkahnya lucu dan menggemaskan, suka salto dan bertingkah seperti kera. Dia akan marah besar bila hutan di Gunung Salak ini dirusak oleh orang-orang yang tak bertanggung jawab. Dengan kesaktiannya, siluman kecil ini akan memperdaya manusia-manusia nakal ke dalam jebakannya.

Ini dia penampakannya siluman kecil tersebut. Bagi yang takut, jangan coba-coba klik spoiler berikut.